BekasiRaya.co – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dalam kegiatan Jumat Keliling yang dilaksanakan pada wilayah Kecamatan Bekasi Selatan di Mushola Al Hidayah Kota Bekasi senang melihat warga yang terus masih setia dalam melaksanakan Protokol Kesehatan yang ketat, Jumat (13/4/22).
Jumat keliling yang di hadiri oleh beberapa pejabat mulai dari lurah, camat, Staf Ahli Wali Kota, Asisten Daerah dan para pejabat Eselon II, III, IV dan aparatur Pemerintah Kota Bekasi di lingkup Kecamatan Bekasi Selatan ikut serta dalam melaksanakan kewajiban salat Jumat keliling.
Salat Jumat kali ini memang di lokasi yang masih berstatus sebagai mushola, tetapi Mushola Al Hidayah ini akan berubah menjadi masjid yang sudah di proses tahapannya.
Ustadz Amirullah selaku Ketua DKM Mushola Al Hidayah juga mengatakan sudah siap berubah status yang tadinya mushola menjadi masjid hanya menunggu waktu saja.
Baca juga: Kota Bekasi Menuju Porda Jabar
Tri Adhianto yang akrab disapa Mas Tri mengatakan sangat berbangga hati dan memberikan apresiasi pada jamaah Mushola Al Hidayah yang masih sangat setia terhadap aturan-aturan penerapan Protokol Kesehatan.
“Kita tau memang angka Covid-19 di Kota Bekasi mengecil, tetapi kita jangan terlena atau melupakan apa yang menjadikan aturan yang semestinya tidak boleh dilanggar.”
“Ini saya seneng liat jamaah Musola Al Hidayah nih, pasti masyarakatnya patuh terhadap aturan yang masih berlalu saat ini,” tutur pria yang akrab dipanggil Mas Tri ini.
Selain itu Tri menyampaikan informasi terkini terhadap warga dan jamaah terkait adanya informasi kuku hewan sejenis penyakit yang menyerang hewan berkaki empat.
Baca juga:Â Pemkot Bekasi Ikuti Arahan Pusat Konfirmasi Kasus Hepatitis Akut
“Adanya virus saat ini yang berkembang dengan adanya virus yang menyebabkan hewan ber kaki empat, kita waspadai, kita informasikan dan sosialisaikan bahayanya, karena sebentar lagi kita akan menghadapi Bulan Dzulhijah,” ujar Plt. Wali Kota Bekasi.
Tri juga memberikan himbauan kepada warga masyarakat yang belum mengkatifkan asuransi layanan kesehatan BPJS untuk segera mendaftarkan diri ke RT dan RW.
“Pemerintah saat ini terus berupaya untuk dapat memberikan layanan kesehatan melalui BPJS secara merata, terus mensosialisasikan buat pak RT dan RW untuk di cek warganya apakah sudah aktif atau belum bpjsny,” pungkas Tri Adhianto. ***
