Jangan Takut Menciptakan Pesaing

Berbagi ilmu dan pengalaman di Iframe Jogja. Foto: Dok. Pribadi
Berbagi ilmu dan pengalaman di Iframe Jogja. Foto: Dok. Pribadi

BekasiRaya.co – “Kenapa Pak JTO mau berbagi ilmu bisnis jasa video conference?” tanya karyawan Iframe Jogja, dalam sharing session di kantornya yang baru dan keren, semalam.

Pertanyaan senada sering saya terima. Terutama dari teman-teman Facebook.

Saya memang gemar menulis apa saja di media sosial paling konfang sejagat raya itu. Termasuk menulis gagasan-gagasan baru dalam bisnis video conference.

Tulisan-tulisan saya di Facebook ternyata diperhatikan banyak orang. Sebagian menjadi inspirasi bagi mereka dan dijalankan sebagai strategi dalam bisnisnya.

“Tidak takut menambah pesaing?” lanjut karyawan yang tampak masih muda itu.

Itu pertanyaan menarik. Banyak orang menganggap persaingan sebagai hal yang menakutkan.

Menciptakan persaingan ibarat memelihara anak macan. Ketika masih kecil, anak macan tidak ada bedanya dengan kucing. Lucu. Nggemesin.

Ketika sudah besar, anak macan menjadi hewan buas yang bakal menerkam siapa saja. Apalagi kalau lapar. Macan tak ubahnya monster. Kalau tidak siap bisa memakan dirinya sendiri.

Agar bisnisnya aman, penganut paham antipersaingan memilih berbisnis sendirian. Pengetahuan dan kemampuan baru malah disimpan. Untuk diri sendiri.

Baca juga: Mau Jadi Dino atau Ayam?